PEMESANAN CUPANGShoopie : iim_betta_fish
Friday, April 1, 2016
Parung Surga Ikan
Friday, April 1, 2016 by iim Imam
Tawar-menawar antara pembeli dan penjual
setiap hari mewarnai Pasar Ikan Parung. Pasar seluas kurang lebih 800
meter persegi di kawasan Parung, Bogor, Jawa Barat, memang dikenal
sebagai pusat perdagangan ikan hias. Beragam ikan ditawarkan seperti
koki, arwana, blackghost, dan banyak lagi. Pehobi ikan hias di sekitar
Jakarta pun kerap berburu di pasar ini.
Walau dikenal sebagai pasar ikan hias, tempat ini juga menjual
jenis-jenis ikan konsumsi seperti lele, mujair, gabus, hingga lobster.
Sebagian ikan-ikan tersebut ditempatkan pada kolam buatan berbentuk
kotak-kotak kecil atau kantong-kantong plastik. Pembeli tinggal memilih
ikan yang dicarinya.
Soal harga, berlaku tawar-menawar seperti pasar tradisional pada
umumnya. Jadi pandai-pandailah menawar agar tak membeli dengan harga
mahal. Sekadar panduan, para pedagang biasanya menawarkan harga 25
hingga 50 persen di atas modal. Sekantong ikan red pinsa isi 10 ekor
misalnya dijual Rp 15.000 sedang sekantong ikan lemonsie isi 25
ditawarkan dengan harga Rp 25 ribu. Transaksi berlangsung relatif cepat.
Sekali memutuskan tidak membeli, beberapa menit kemudian ikan sudah
berpindah tangan ke peminat lain.
Pembeli juga bisa menemukan tanaman air untuk pemanis akuarium serta
anakan kura-kura Brasil maupun penyu di pasar ini. Bila berminat mencari
ikan hias dengan harga miring, Pasar Ikan Parung jawabannya. Namun
perlu diketahui pasar ini hanya buka tiap Senin, Rabu, dan Jumat mulai
pukul 04.00 WIB hingga pukul 09.00 WIB. Gunakan juga sepatu boot karena
pasar ikan ini becek.
Selain ikan, akuarium juga pantas menjadi perhatian. Belakangan ada
trend baru untuk mengisi akuarium yaitu aquascape. Teknik ini mengisi
akuarium dengan berbagai jenis tanaman air seolah memindahkan hutan
tropis lewat media akuarium. Berbagai jenis pohon dapat diselaraskan
dengan akuarium yang disesuaikan dengan jenis keinginan serta kemampuan
keuangan.
Bagi para pemula mungkin dapat memilih pohon-pohon yang cukup hijau
dan rimbun namun tak perlu mahal. Asal selalu memperhatikan suhu air
antara 25-27 derajat Celsius serta jenis ikan dan harus memiliki media
pasir selica sehingga habitat pohon tak mudah rusak. Pepohonan itu
memerlukan karbondioksida dari alat khusus, cahaya ultra violet lewat
lampu, dan pupuk cair. Harga tanaman hias di pasaran berkisar antara Rp
5.000 hingga Rp 2 juta. Namun apabila mengetahui jenisnya cukup mencari
di daratan bahkan ke pegunungan.
Model akuarium pepohonan ini sudah hampir sepuluh tahun ditemukan
peneliti Belanda ketika berkunjung di hutan tropis. Di Indonesia sendiri
baru populer beberapa tahun belakangan ini karena biaya pemeliharaan
yang mahal. Untuk akuarium berukuran besar harus merogoh kocek
sedikitnya 10 jutaan dan tanamannya sendiri dijual Rp 5 juta per meter.
Aksesoris perlengkapan akuarium menjadi sesuatu yang tak terpisahkan
dari akuarium. Aksesoris akan menambah keindahan akuarium. Bentuk
aksesoris ini memang bermacam-macam sesuai dengan selera pecinta ikas
hias seperti kulit kerang, batu-batuan, pasir, hingga tumbuh-tumbuhan
baik yang asli maupun yang plastik. Bisa juga dihias dengan relief.
Berbagai aksesoris akuarium sebenarnya tak hanya berfungsi untuk
hiasan. Pernak-pernik akuarium seperti batu karang misalnya bisa menjadi
tempat ikan berlindung. Apalagi pada akuarium yang luas dan terdiri
dari beberapa jenis ikan. Tentu saja berbagai hiasan ini harus
disesuaikan dengan jenis ikan yang dipelihara. Selain itu perawatan
harus rutin dilakukan agar keindahan tetap terjaga.
BACA SELENGKAPNYA
Tags:
BACA SELENGKAPNYA
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Responses to “Parung Surga Ikan”
Post a Comment
E-mail Pengguna :